Jumat, 08 Februari 2019

New Life

Haiii! Apa kabar? Aku upload lagi nih. Mungkin sih bakalan nulis rutin beberapa bulan ini. Biasa lah ya, kalau udah nulis pasti ada sesuatunya.

Oke, jadi. Hari ini aku mengambil keputusan yang lumayan berani ya menurutku. Aku akhirnya menghapus friendlist ayodanceku dengan dia. I don't think when aku sama dia masih fl-an.

To be honest, ketika dia online, perasaanku rada gimana gitu ya. First of all, biasanya ketika dia online, pasti dia paling gak ngewm untuk nyapa. Tapi gimana.. setelah kejadian itu, itu udah bukan jadi kebiasaannya lagi.

Okayy. It's okay. Aku udah mulai biasa dengan itu. Pada awalnya emang rada kecewa sih. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, buat apa coba aku kecewa? Toh ya, dianya juga udah gitu. Ngapain dipikirin? Yakan?

Itu yang pertama.

Yang kedua, karena aku ada dapat pmp dari event, dengan mudah dong bisa ngestalk dia ada dimana. Aliansi gitu. Kadang kalau aku rajin bisa aku datengin tuh. Eh taunya terciduk main berdua sama cewek HEHE. Walau ceweknya juga udah wedding sih. Tapi tetap aja kan, ada rasa kretek-kretek gitu. </3

Yaudah lah, kalau dipikir-pikir lagi, itu hak dia. Aku pun juga pernah gitu. Walaupun itu hanya sama temen. Dan lagipula, ngapain aku marah? Toh juga bukan suatu yang salah. Suka-suka dia lah intinya. Kok aku yang repot? Iyakan?

Simpelnya sih, aku bukan siapa-siapa dia. Dan dia punya hak mau main sama siapapun.

Aku cukup sadar diri lah ya.

Jadi, karena itu aku memutuskan untuk unfriend dia. Aku berpikir, ketika aku tetap berteman sama dia, aku gak akan bisa moveon. Karena aku orangnya penasaran emang to the max. Jadi suka kepo. Nah, mendingkan nggak usah tau. Nggak usah peduli.

Mungkin bagi beberapa orang, ngerasa ini jalan yang sangat bocah sih. I think so. Aku pun juga berpikir gitu. But sorry, aku emang gini orangnya. Jadi maafkan kalau aku udah gini. Pernah ngeblock, terus gak lama di unblock. Terus mainannya unfriend. Tapi gimana ya. Kalau nggak gini, bakal susah kedepannya. Aku bukan orang yang bisa sok bodoh amat. Bukan orang yang bisa pura-pura nggak peduli. Sama sekali nggak bisa.

Kayak kemarin aja, aku wm dia. Haha. Sedih kan. Kayak gak bisa moveon gitu. Makanya dengan langkah ini aja biar kehidupan berubah wkwkwk.

Seriously.

Itu juga demi kebaikan dia kayaknya.
Kasian digangguin terus.

Jadi pelan-pelan menghilang lagi. Sampai benar-benar lupa everything dan merasa biasa aja lagi. Targetku sih Mei ini ya. Jadi bisa ngucapin ultah dia dengan biasa aja. Nggak yang gimana-gimana.

Pasti bisa kok. Nothing is impossible.
Apalagi bulan itu bulan-bulan sibuk kuliah. Jadi harus fokus juga, hehe.

Semangat deh yaaa. Biasanya nyemangatin orang lain. Sekarang harus bisa nyemangatin diri sendiri. Kalau nggak gitu, kapan majunya?

Jumat, 8 Februari 2019
Palangkaraya, 23:46

Tidak ada komentar:

Posting Komentar